TANGERANG – nusantarapublik.co.id II Komisi I DPRD Kabupaten Tangerang menegaskan pentingnya persiapan yang matang dalam menyambut peluncuran program “Koperasi Desa Merah Putih”, sebuah inisiatif unggulan yang bertujuan mensejahterakan masyarakat hingga ke lapisan terbawah.
Dalam rapat dengar pendapat (hearing) bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) serta Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Pemdes), Mahfudz Fudianto SH, Ketua Komisi I DPRD menyoroti pentingnya evaluasi terhadap potensi kendala dan penyalahgunaan program sebelum peluncuran resmi dilakukan, Senin (05/05/2025).
“Komisi I memiliki peran sentral dalam mendukung jalannya pemerintahan. Karena itu, sebelum program ini dilaunching, kita harus bisa mengidentifikasi ruang-ruang masalah, kendala, sekaligus potensi yang ada,”ujar Mahfudz.
Ia menambahkan, visualisasi dan pemahaman menyeluruh atas program yang akan digulirkan oleh pemerintah perlu dikaji secara mendalam agar tidak menjadi bumerang bagi masyarakat. Mahfudz juga mengingatkan akan potensi penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab jika pengawasan tidak dilakukan secara ketat.
Lebih lanjut, Komisi I menekankan pentingnya koordinasi antar lembaga agar program Asta Cita pemerintah pusat benar-benar bisa dioptimalkan di tingkat daerah. Program “Koperasi Merah Putih” dinilai membawa harapan besar dalam upaya pemulihan ekonomi, terutama bagi kelompok masyarakat seperti nelayan dan petani agar terlepas dari jeratan Bank Emok atau Pinjol.
“Pesan yang ingin disampaikan pemerintah jelas, bagaimana ekonomi dapat mengalir dengan sejuk ke lapisan masyarakat paling bawah, dan mereka memiliki kelayakan dalam bertransaksi dengan optimis,”lanjut Mahfudz.
Komisi I juga menyatakan dukungannya terhadap visi dan program pemerintah pusat yang dinilai memiliki potensi luar biasa dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, Mahfudz menegaskan bahwa dukungan tersebut harus disertai dengan tanggung jawab dan pengawasan serius.
“Kami tidak hanya ingin jadi pendukung. Kami ingin bertanggung jawab memastikan program ini berjalan efektif dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.”tutupnya.
Komisi I berharap agar DPMPD segera menyusun langkah-langkah strategis, termasuk penyampaian informasi yang tepat kepada publik, demi kelancaran peluncuran program “Koperasi Desa Merah Putih.”ungkapnya.
(Tarso)